Ciri-Ciri Daun Jintan Dan Cara Menanamnya Dirumah

Daun jintan memang tidak begitu banyak di manfaatkan masyarakat untuk kesehatan. Umumnya tanaman ini banyak membantu dalam memaksimalkan cita rasa masakan daerah. Daun jintan atau daun jinten, dalam bahasa latin disebut Plectranthus Amboinicus sin. atau Coleus Amboinicus. Bahasa Inggris menyebut tanaman ini sebagai Cuban Oregano, french thyme, Indian mint, Soup mint. Selain sebagai bumbu masakan, daun jintan dan manfaatnya untuk kesehatan ternyata sangat banyak. Tidak semua orang mengetahui khasiatnya, ciri-ciri daun jintan dan bagaimana cara menanam jintan dirumah.

Ciri-Ciri Daun Jintan

Beberapa daerah menyebut jintan sebagai daun bangun-bangun, daun hati-hati, daun Kucing, daun Kambing, Majha Nereng. Daun jinten dalam bahasa sunda disebut Aceran, di Bali disebut Iwak. Jintan merupakan tumbuhan perenial dari familiaa Lamiaceae, tanaman ini berasal dari Afrika Selatan dan Timur. Dari Afrika Selatan kemudian dibawa oleh orang-orang Arab dan pedagang lainnya. Tanaman ini kemudian tersebar ke Arab, India dan Asia Tenggara di sepanjang jalur perdagangan Laut India. Juga menyebar ke Eropa, selanjutnya dari Spanyol tersebar ke benua Amerika.

Tanaman ini terkadang sering dijadikan hiasan dalam pot, karena daun berwarna hijau dan bentuknya menarik. Beberapa senyawa kimia yang terkandung di dalam tanaman ini berupa minyak esensial. Diantaranya adalah: 
  1. Senyawa Carvacrol sebanyak 28,65%
  2. Thymol 21,66%
  3. Senyawa a-humulene 9,67%
  4. Undecanal 8,29%
  5. senyawa y-terpinene 7,76%
  6. Senyawa p-cymene 6,46%
  7. Senyawa Caryophyllene oxide 5,85%
  8. Senyawa a-terpineol 3,28% 
  9. Senyawa ß-selinene 2,01%. 
  10. Selain senyawa kimia diatas, juga mengandung 1,8-cineole, eugenol, a-pinene, ß-pinene, metil eugenol dan ß-phellandrene. 


Menurut penelitian, carvacrol memiliki konsentrasi yang lebih tinggi dan dianggap sebagai penyusun utama minyak esensial. Kandungan senyawa kimia sangat bervariasi tergantung metode budidaya tanaman, tanah, iklim, dan genetik.

Ciri-Ciri Daun Jintan


Ciri-ciri daun jintan diantaranya dapat ditandai dari pertumbuhan:
  1. Tanaman ini merupakan terna tahunan dengan pangkal berkayu. 
  2. Batang beruas, tumbuh keatas mencapai tinggi 1 meter.
  3. Bentuk daun jinten tunggal, berdaging, berbentuk bulat telur, berwarna hijau muda dan harum jika diremas. 
  4. Aroma daun merupakan kombinasi yang berbau tajam terdiri dari oregano, thyme dan terpentin. 
  5. Ciri-ciri daun jintan tampak pada ujung dan pangkal berbentuk runcing dengan tepian bergerigi, kecuali pada pangkal daun. Tulang daun menyirip dan bercabang sehingga membentuk seperti jala. 
  6. Ciri permukaan daun berambut tebal seperti beledu berwarna putih. Panjang daun antara 5 hingga 7 cm, dan lebar 4 hingga 6 cm. 
  7. Ciri-ciri bunga majemuk berupa tandan sepanjang 20 cm. Bunga ini keluar dari ujung percabangan dan ketiak daun, cirinya berwarna biru keunguan. 
  8. Ciri-ciri biji berasa keras, berbentuk gepeng dan berwarna coklat muda.


Tanaman jintan merupakan tanaman yang tumbuh dengan cepat, biasanya ditanam di kebun dan dalam pot. Budidaya tanaman dengan cara stek batang dan penanaman benih dari biji. Pertumbuhan tanaman di iklim kering, dataran rendah dan sebaiknya berada di tempat yang setengah teduh. Jintan akan tumbuh subur di wilayah subtropis dan tropis, tetapi juga bisa ditanam dalam ruangan ditempat yang dingin. Kebutuhan air tidak perlu banyak, jaga kelembaban tanaman agar tidak terlalu lembab. 

Plectranthus Amboinicus, image courtesy of Wikimedia Commons.
Ciri-Ciri Daun Jintan Dan Cara Menanamnya Dirumah Ciri-Ciri Daun Jintan Dan Cara Menanamnya Dirumah Reviewed by Jamaluddin on 9/18/2017 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.