Manfaat Ki Tolod Dan Cara Membuat Ramuan Herbal Sederhana

Banyak orang yang masih tidak mengetahui manfaat Ki Tolod, Sangkobak. Tanaman ini juga disebut dalam bahasa ilmiah sebagai Isotoma longiflora Presi, Hippobroma longiflora, atau Laurentia Longiflora (L) Petern.  Tanaman Ki Tolod termasuk salah satu herbal dari famili Campanulaceae. 

Awalnya tanaman ini berasal dari Hindia Barat, spesis Ki Tolod tumbuh liar di pinggir saluran air, pinggir sungai, pematang sawah, sekitar pagar rumah dan tempat-tempat lain yang bersuhu lembab. Sejak dulu orang tua kita telah mengenal Ki Tolod sebagai baha obat tradisional dan getah tanaman dianggap beracun. Tetapi menurut penelitian dibeberapa universitas (salah satunya CCRC UGM Farmasi) kelebihan tanaman ini sebagai anti radang, anti neoplastik, anti inflamasi, analgesik dan hemostatik.

Manfaat Ki Tolod, Isotoma Longiflora

Di Indonesia, tanaman Kitolod diduga berasal dari Hindia Barat. Ki Tolod bisa tumbuh subur di dataran rendah sekitar 1100 mdpl. Ciri-ciri tanaman terna tegak, tinggi hingga 60 cm, bercabang dari pangkalnya, getah putih berasa tajam dan mengandung racun.

Ciri daun tunggal, bentuknya lanset dan permukaan kasar. Bagian ujung runcing dan bagian pangkal daun menyempit disertai tepi melekuk ke dalam. Daun ini tampak bergigi dan melekuk menyirip. Daun berwarna hijau dengan panjang antara 5 hingga 17 cm dan lebar 2 hingga 3 cm. 

Bentuk bunga tegak dan tunggal, umumnya bunga keluar dari ketiak daun. Ciri bunga bertangkai panjang dan mahkota berbentuk bintang berwarna putih. Ki Tolod juga berbuah berupa buah kotak berbentuk lonceng, merunduk dan merekah menjadi dua ruang.

Jika dibelah akan tampak buah berbiji banyak. Budidaya tanaman Ki Tolod dapat dilakukan dengan memperbanyak bibit dengan cara penyebaran biji, dapat juga dengan cara stek batang atau memindahkan anak tanaman.

Menurut beberapa kisah para orang tua dan catatan terdahulu, manfaat Ki Tolod dapat menyembuhkan beberapa penyakit diantaranya: 

1. Menyembuhkan penyakit Aneurisma Otak. Caranya dengan mengambil satu tanaman ditambah dengan satu lembar daun sirih, lima butir ketumbar, dan satu bawang merah. Ramuan ini direbus dengan dua gelas air hingga menjadi satu gelas air, kemudian diminum sekali sehari.
2. Manfaat Ki Tolod sebagai obat anti kanker karena mengandung senyawa golongan alkaloid. Lobelin, lobelamin, isotomin, zat ini digunakan sebagai anti kanker. Pembuatan ramuan sederhana dengan cara merebus 3 lembar daun Ki Tolod beserta batangnya, kemudian direbus 5 gelas air hingga takaran menjadi 2 gelas. Perebusan ramuan menggunakan api kecil, takaran ini diminum hingga habis dalam sehari.
3. Manfaat Ki Tolod mampu menyembuhkan Asma, bronchitis, dan penyakit radang tenggorok. Caranya dengan merebus tiga lembar daun yang sudah dicuci bersih, lalu direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa satu gelas. Kemudian sebanyak 2 kali sehari setiap pagi dan sore.
4. Menyembuhkan sakit gigi. caranya dengan menumbuk halus dua lembar daun yang sudah dicuci bersih, kemudian letakkan pada lubang gigi yang terasa sakit.  
5. Menyembuhkan luka dengan cara menumbuk halus daun yang sudah dicuci bersih, kemudian tempelkan pada luka dan balut dengan kain bersih. Ramuan ini dapat diganti 3 kali sehari.

Menurut penelitian manfaat Ki Tolod, daun sangat berguna untuk obat sakit gigi, asma, bronkhitis, radang tenggorokan, dan obat luka. Sedangkan bunga Ki Tolod bisa digunakan untuk obat tetes mata. Bahkan keseluruhan tanamana ini sangat ampuh sebagai obat kanker. Tetapi harus diingat bahwa tanaman ini beracun, takaran sekali minum tidak boleh melebihi dari 3 lembar daun.

Referensi

• Ki Tolod (lsotoma longiflora Presi), Rina Maryani dan Adam Hermawan, CCRC UGM Farmasi.
• Hippobroma longiflora, image courtesy of Wikimedia Commons