Cara Memperbanyak Tanaman Suplir Dengan Spora Dan Vegetatif

Tanaman suplir, biasanya dapat ditemukan di depan rumah kita, atau tumbuh liar di lokasi lembab dan rindang. Berbagai varietas suplir yang paling sering ditanam antara lain adalah Adiantum Splendens, Adiantum Radianum, Adiantum Capillus veneris, Adiantum Perwianum, Adiantum Cultratum, Adiantum Tenerum, dan Adiantum China. Berikut ini cara memperbanyak tanaman suplir dengan spora dan vegetatif. Tanaman Higrofit, merupakan tumbuhan yang hidup di lahan basah atau lembab.

Suplir tumbuh di tanah lembab dan jumlah humus baik, sebagian besar tumbuh subur dibawah pohon rindang. Tanaman ini tidak hanya sebagai hiasan, tetapi juga dapat menggunakan suplir untuk pengobatan anyang-anyangan. Cara memperbanyak tanaman suplir dengan spora dan vegetatif bisa diprektekkan dirumah dengan mudah.

Ciri tanaman berdaun hijau lembut dan berbentuk segitiga atau cenderung membulat. Banyak segmen berbentuk kipas pada masing-masing daun dan batang berwarna hitam, akarnya rhizomatous. Suplir sangat mudah dibedakan dari jenis tanaman paku-pakuan lain.

Suplir termasuk salah satu tanaman Higrofit yang merupakan tumbuhan di lahan basah atau lembab. Spora terlindungi oleh sporangium, tangkai entalnya berwarna hitam mengkilap, terkadang bersisik halus ketika dewasa. Taun tumbuh dari rimpang, tampak melingkar ke dalam seperti tangkai biola dan perlahan-lahan membuka.

Cara Memperbanyak Tanaman Suplir

Suplir adalah salah satu tanaman Higrofit, tumbuhan ini hidup di lahan basah atau lembab. Adapun cara memperbanyak tanaman suplir harus memperhatikan kondisi penanaman. Tumbuhan ini akan tumbuh subur dapat diperbanyak dengan cara berikut:

1. Memperbanyak suplir secara generatif memerlukan waktu sekitar 6 hingga 12 bulan untuk mendapatkan bibit muda. Metode ini juga sangat sulit, untuk pemula sebaiknya menggunakan cara vegetatif atau menanam bibit muda.
2. Pembibitan tanaman dilakukan dengan cara memisahkan bibit dari tanaman dewasa. Hati-hati, jangan sampai batang patah, kemudian simpan bibit pada tempat yang lembab dan basah.
3. Tanaman ini menyukai tanah gembur, tanah humus yang kaya bahan organik. Siapkan media tanam yang baik, campurkan tanah gembur dengan humus atau kompos.
4. Kemudian tanam bibit suplir hingga seluruh akar tertutup tanah. Basahi dengan air hingga media tanam terasa lembab, tetapi jangan sampai terlalu basah karena dapat menyebabkan akar busuk.
5. Suplir ditanam di dalam ruangan ataupun di luar ruangan, tetapi tidak tahan penyinaran matahari langsung. Jika dipupuk, suplir sangat menyukai kadar nitrogen lebih tinggi.
6. Jaga kondisi tanaman agar tetap mendapatkan cukup air, kelembaban tanah jangan sampai kering ataupun terlalu basah.
7. Perhatikan pemeliharaan rutin, suplir harus sering disiram. Jika terjadi kekeringan akan menyebabkan daun kering yang tidak bisa pulih kembali.
8. Jika daun telah kering, diperlukan perawatan dengan cara membuang seluruh batang yang kering. Potong hingga dekat rizoma dan memberi sedikit media tanam tambahan. Cara ini akan membuat tunas tumbuh dalam waktu beberapa hari.

Pembiakan dengan cara menumbuhkan spora cukup rumit dan memerlukan waktu yang cukup lama. Cara memperbanyak tanaman suplir dari pembentukan spora dengan menambahkan pupuk fosfor dan kalium. Cara ini akan merangsang tanaman dan spora akan menyebar disekitar dengan sendirinya.